Menu

Friday 16 May 2014

BERKAT-BERKAT RAMADHAN DI QADIAN PADA MASA HADHRAT MASIH MAU’UD as

Seth Abdurrahman Madrasi meminta izin kepada Hadhrat Masih Mau’ud a.s. untuk pulang ke Madras karena ada urusan penting, dan memang ada telegram yang meminta beliau pulang. Hadhrat Masih Mau’ud a.s. bersabda:

“Adalah penting bagi Anda untuk menetap di sini pada bulan [Ramadhan] yang beberkat ini. Saya bersedia memanjatkan doa untuk Anda yang darinya – dengan izin Allah – gunung pun dapat bergeser. Saya belakangan ini sangat sedikit duduk-duduk bersama rekan-rekan, dan saya lebih banyak menyendiri. Hal ini sangat berguna bagi rekan-rekan. Dalam kesendirian itu saya dengan sangat leluasa memanjatkan doa­-doa. Dan banyak sekali waktu di malam hari yang saya gunakan untuk memanjatkan doa-doa.”

(Malfuzhat, jld. II, hlm. 8).