Ahmadiyya Priangan Timur

.

Sunday, 1 March 2015

TIDAK TAHAN MENYAKSIKAN SERANGAN TERHADAP AGAMA ALLAH

Hancurnya harta-bendaku, dan anak-anakku dicincang-cincang di hadapan mata saya, adalah lebih mudah bagiku dibandingkan dengan bersabar menyaksikan serangan dan penghinaan terhadap dīn (agama) 

(Malfuzhat, jld. I, hlm. 457).

Related Posts:

  • CAHAYA PENGETAHUAN Sebagaimana Tuhan menghendaki agar umat manusia hendaknya bertakwa pada-Nya, Dia juga menghendaki agar mereka hendaknya memperoleh cahaya pengeta… Read More
  • SEBUAH DOA HADHRAT MASIH MAU’UD (as) ”Wahai, Rabbul ‘ālamin, aku tidak mampu mensyukuri ihsan-ihsan (kebaikan-kebaikan) Engkau. Engkau Maha Pengasih, Maha Penyayang, dan tidaka terhit… Read More
  • AL-QURAN KARIM UNTUK SEMUA ORANG ”Kalian harus ingat, bahwa Al-Quran Karim memiliki dua bagian, bahkan tiga bagian. Satu bagian adalah sedemikian rupa, sehingga orang awam yang t… Read More
  • PEMBELAAN DENGAN PENA “Dalam jaman ini, dengan pedang pena-lah kita diserang, dan tombak-tombak tuduhan diluncurkan pada kita. Kita hendaknya juga jangan membiarkan kek… Read More
  • KEGEMBIRAAN DUNIAWI Pada tgl. 30 Januari 1898 Hadhrat Masih Mau’ud a.s. bersabda:  Kegembiraan-kegembiraan duniawi pada hakikatnya tidak lebih dari ...  … Read More

0 komentar:

Post a Comment