Perayaan pergantian tahun baru selama ini identik dengan pesta kembang api dan tiupan terompet penuh kebisingan di tengah malam, di negeri barat pesta ini identik dengan minum minuman memabukan. Pergantian tahun baru identik dengan pesta perayaan penuh kegembiraan.
Peserta Clean The City Tasikmalaya di Tugu Adipura |
Di sudut tengah kota Tasikmalaya tepat di Jalan Nagarawangi di sebuah Masjid Ahmadiyah warga Jemaat Ahmadiyah Tasikmalaya menyambut tahun baru dengan cara yang berbeda, disaat warga lain baru merebahkan diri di tempat tidur setelah merayakan malam pergantian tahun baru, 131 warga Jemaat Ahmadiyah yang berasal dari daerah Tasikmalaya dan Ciamis khusyu mendirikan shalat Tahajud bersama di sepertiga akhir malam. Sebagian besar dari mereka adalah para pemuda dan anak-anak Sekolah Dasar. Sejak sore hari sebelumnya para pemuda Ahmadiyah yang berasal dari Desa Tenjowaringin, Singaparna, Kawalu, Tasikmalaya dan Ciamis berkumpul menyelenggarakan acara Malam Khuddam Wilayah sedangkan anak-anak laki-laki yang berusia Athfal terpisah di lantai II mengadakan pekan Athfal yang diisi dengan hapalan Doa dan Tadarus Al Quran.
Malam Khuddam Wilayah di akhir tahun 2015 ini lebih istimewa karena dihadiri pula oleh Lakpesdam NU Kota Tasikmalaya yang tengah mensosialisasikan Program Peduli Masyarakat Inklusif. Mubaligh Wilayah Mln. Syaeful Uyun menjadi pemateri utama dalam acara tersebut beliau menyampaikan pesan agar tahun baru yang disambut dengan program kebersihan menjadi awal bagi para Pemuda Ahmadiyah untuk bertekad tidak hanya membersihkan lingkungan sekitar namun juga membersihkan diri dari perbuatan yang dilarang oleh Allah dan RasulNya, dalam pesannya juga Mln. Syaeful Uyun mengingatkan agar para pemuda Ahmadiyah khususnya tidak melupakan sejarah Islam dan bagaimana untuk menjaga sejarah Islam Hazrat Khalifatul Masih II Mirza Basyirudin Mahmud Ahmad ra menggagas kalender Islam yang didasarkan dengan perhitungan Matahari dimana nama ke-12 bulannya didasarkan pada suatu peristiwa penting dalam sejarah Rasulullah SAW dalam menyebarkan agama Islam, kalender ini diberi nama Kalender Hijrah Syamsi.
Kajian ruhani di malam menjelang pergantian tahun serta ibadah malam shalat tahajud di tengah malam merupakan gambaran periode daur masa bagaimana para generasi muda Ahmadiyah yang merupakan generasi yang tengah dalam masa tempaan menyikapi masa-masa yang mereka hadapi, tidak hanya sampai disitu saat fajar menyingsing selepas Shalat subuh para pemuda ini beserta Kaum Bapak dan kaum ibu yang turut bergabung turun ke jalan untuk mebersihakan segala kotoran yang berserakan di jalan-jalan sisa perayaan pergantian tahun.
Mln. Syaeful Uyun sedang menyapu sampah depan Masjid Agung Tasikmalaya |
Rute jalan Nagarawangi menuju Jl. H.Z. Mustofa dari Tugu Asmaul Husna yang malam sebelumnya baru diresmikan menjadi sasaran rombongan yang menyemut saat pagi menjelang, jalur H.Z. Mustofa yang merupakan pusat perbelanjaan Kota Tasikmalaya sepanjang kurang lebih 3 km hingga Tugu Adipura depan Masjid Agung Kota Tasikmalaya menjadi area bebas sampah oleh kegiatan ini, kemudian alun-alun Kota Tasikmalaya menjadi tujuan akhir rombongan yang mana kegiatan ini mengusung tema Clean The City.
Sebagai catatan gerakan Clean The City ini digagas oleh Khuddamul Ahmadiyah Indonesia dan diselenggarakan di kota-kota besar Indonesia, sesuai sabda Rasulullah bahwa kebersihan sebagian dari Iman warga Jemaat Ahmadiyah wilayah Tasikmalaya menyambut tahun baru dengan melakukan kebersihan kota yang dicintainya sebagai pula perwujudan cinta tanah air.
Kabid Kebersihan Dinas Cipta Karya Kota Tasikmalaya yang turut hadir dalam kegiatan menyampaikan terima kasih atas inisiatif warga Jemaat Ahmadiyah yang turut membantu program pemerintah dalam menjaga kebersihan beliau saat di wawancarai menyambut semua komponen masyarakat untuk bekerja sama dalam kegiatan kebersihan di Kota Tasikmalaya, koordinasi dan komunikasi haruslah diperhatikan bagi kegiatan ini dan ia menghimbau warga masyarakat turut berperan aktif dalam menjaga kebersihan minimal dengan tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga kebersihan di lingkungan sekitarnya.
Berpose di Alun-alun Kota Tasikmalaya |
Doni Sutriana Tasikmalaya.
0 komentar:
Post a Comment