Minggu (22/3) Jemaat Ahmadiyah Kawalu & Sukapura memperingati hari Masih Mauud di Panti Hasanah Kautsar Kawalu. Peringatan ini dihadiri tidak kurang oleh 100 orang anggota Jemaat Ahmadiyah.
Sebelumnya sudah diadakan perlombaan-perlombaan yang melibatkan Athfal, Nashirat, Lajnah & khuddam. Tujuannya ialah untuk mengisi hari libur serta menunggu acara pokok. Menginjak acara pokok yaitu penyampain materi berkenaan Hari Masih Mauud oleh Mln. H. Syaeful Uyun beliau merupakan Mubaligh wilayah Priangan Timur yang membina 24 cabang Jemaat Ahmadiyah yang ada di wilayah Tasikmalaya dan Ciamis.
Beliau menyatakan bahwa Jemaat Ahmadiyah ini didirikan bukan sekedar atas kehendak pemikiran individu semata tapi sudah dituntun oleh Allah SWT yang telah di nubuatkan pada Rasulullah SAW.
Beliau juga memaparkan bahwa nama Ahmadiyah diberikan bukan karena pendirinya bernama Ahmad, Ahmadiyah diambil dari nama lain Nabi Muhammad SAW, yaitu Ahmad, seperti yg telah difirmankan pada QS Ash-shaf, 61:7.
"Kedudukan Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad as dalam keyakinan Ahmadiyah ialah bukan sebagai nabi baru, pembawa syariat, atau bahkan pembawa agama baru, melainkan sebagai bayangan dan cerminan dari sosok Rasulullah SAW dan Beliau juga merupakan seorang yang Fanaa fillah fanaa firrasuul" tegas beliau. beliau juga menambahkan bahwa Mirza Ghulam Ahmad as ialah sebagai Mujadid dan sebagai Imam Mahdi dan Masih Mauud yang dijanjikan kedatangannya.
"Kemudian bagaimana perkembangan Jemaat Ahmadiyah dalam 126 tahun terakhir??" tanya beliau kepada anggota Jemaat yang hadir dalam peringatan Hari Masih Mauud.
Beliau menjelaskan selama 126 tahun terakhir, baiat pertama dilakukan pada tahun 1889 dengan yang berbaiat sebanyak 40 orang, kemudian 200 ribu orang telah berbaiat ketika pendiri Ahmadiyah wafat. Dan saat ini setelah 126 tahun Jemaat Ahmadiyah telah berkembang di 206 negara dengan jumlah anggota sebesar 206 juta jiwa. "Ahmadiyah zindabad!!!!!" tutup beliau.
Abdullah Ali Faran
Sebelumnya sudah diadakan perlombaan-perlombaan yang melibatkan Athfal, Nashirat, Lajnah & khuddam. Tujuannya ialah untuk mengisi hari libur serta menunggu acara pokok. Menginjak acara pokok yaitu penyampain materi berkenaan Hari Masih Mauud oleh Mln. H. Syaeful Uyun beliau merupakan Mubaligh wilayah Priangan Timur yang membina 24 cabang Jemaat Ahmadiyah yang ada di wilayah Tasikmalaya dan Ciamis.
Beliau menyatakan bahwa Jemaat Ahmadiyah ini didirikan bukan sekedar atas kehendak pemikiran individu semata tapi sudah dituntun oleh Allah SWT yang telah di nubuatkan pada Rasulullah SAW.
Beliau juga memaparkan bahwa nama Ahmadiyah diberikan bukan karena pendirinya bernama Ahmad, Ahmadiyah diambil dari nama lain Nabi Muhammad SAW, yaitu Ahmad, seperti yg telah difirmankan pada QS Ash-shaf, 61:7.
"Kedudukan Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad as dalam keyakinan Ahmadiyah ialah bukan sebagai nabi baru, pembawa syariat, atau bahkan pembawa agama baru, melainkan sebagai bayangan dan cerminan dari sosok Rasulullah SAW dan Beliau juga merupakan seorang yang Fanaa fillah fanaa firrasuul" tegas beliau. beliau juga menambahkan bahwa Mirza Ghulam Ahmad as ialah sebagai Mujadid dan sebagai Imam Mahdi dan Masih Mauud yang dijanjikan kedatangannya.
"Kemudian bagaimana perkembangan Jemaat Ahmadiyah dalam 126 tahun terakhir??" tanya beliau kepada anggota Jemaat yang hadir dalam peringatan Hari Masih Mauud.
Beliau menjelaskan selama 126 tahun terakhir, baiat pertama dilakukan pada tahun 1889 dengan yang berbaiat sebanyak 40 orang, kemudian 200 ribu orang telah berbaiat ketika pendiri Ahmadiyah wafat. Dan saat ini setelah 126 tahun Jemaat Ahmadiyah telah berkembang di 206 negara dengan jumlah anggota sebesar 206 juta jiwa. "Ahmadiyah zindabad!!!!!" tutup beliau.
Abdullah Ali Faran
0 komentar:
Post a Comment