Ahmadiyya Priangan Timur

.

Sunday, 13 September 2015

Ahmadiyah Tasikmalaya Sport Day: Dari Tukang Becak Sampai Aparat Negara

Jemaat Ahmadiyah Cabang Tasikmalaya mengadakan Hari Berolahraga pada hari minggu 13 September 2015 dengan kegiatan sepeda santai bagi anggota Ansharullah dan khuddam serta jalan santai bagi anggota Lajnah Imiaillah.

sepeda-santai-jemaat-ahmadiyah-tasikmalaya

Rute sekitar 8 kilometer mengelilingi wilayah sekitar kota Tasikmalaya kegiatan dimulai pada pukul 09.00 WIB pagi hari dengan garis start didepan Masjid Mubarak, jalan Nagarawangi  Kota Tasikmalaya. 

13 Anggota Ansharullah ditambah 3 anggota khuddam turut menjadi peserta dalam kegiatan ini, berbagai macam sepeda digunakan oleh para peserta, dari sepeda balap, sepeda ontel, sepeda gunung sampai sepeda torpedo berkonvoi menyusuri kota Tasikmalaya melalui jalur perumahan yang banyak terdapat di kota Tasikmalaya.

Sementara itu para anggota Lajnah Imaillah telah lebih dulu berangkat jalan santai dengan tujuan akhir berkumpul bersama di sebuah rumah makan khas Tasikmalaya, 13 anggota Lajnah Imaillah turut dalam kegiatan ini.

Rumah makan khas Tasikmalaya menjadi titik pertemuan antara seluruh anggota badan yang turut dalam kegiatan 'Hari Berolahraga'. Mubaligh Wilayah Priangan Timur Mln. H. Syaeful Uyun yang hendak menuju Kota Ciamis untuk menghadiri kegiatan Dai Ilallah menyempatkan diri dulu untuk menghadiri makan bersama seluruh anggota yang turut hadir dalam kegiatan Hari Berolahraga.

sepeda-santai-ahmadiyah-tasik

Kebersamaan dalam keragaman tampak begitu terasa hangat dalam silaturahmi antara anggota Jemaat, terutama pada anggota Ansharullah yang berasal dari berbagai latar belakang profesi dari mulai PNS, Wiraswastawan, Dokter, buruh, hingga tukang becak.

Atang Ahmadi yang sehari-harinya berprofesi sebagai tukang becak pada Hari Berolahraga menyempatkan diri untuk mengikuti kegiatan dengan meminjam sepeda dari anaknya. Sebagai seorang pekerja  yang setiap hari mengayuh becak tidak tampak kelelahan dari wajah Pak Atang.

"Saya sengaja tidak narik becak hari ini karena Jemaat ada sepeda santai, saya bela-belain meminjam sepeda dari anak saya" Kata Atang Ahmadi setelah menyantap hidangan di rumah makan khas Tasikmalaya.

"Derah ini mah tempat bermain saya zaman dahulu" sambung tukang becak yang biasa mangkal di Pasar Induk Cikurubuk Tasikmalaya ini.

Sementara itu salah seorang anggota Ansharullah, Sulaeman Jamjuri, yang bekerja sebagai PNS menuturkan rasa kakunya mengayuh sepeda karena setiap hari terbiasa menggunakan Sepeda motor saat bekerja di salah satu instansi pemerintahan di Tasikmalaya.

"Agak kagok, pegang stang sepeda tadi saya puter-puter mirip pegang stang motor saat mau tancap gas" Ujar bapak yang biasa dipanggil Pak Eman ini.

sepeda-santai-ahmadiyah-tasikmalaya

Kegiatan Hari Olahraga dengan melibatkan seluruh anggota badan dalam Jemaat Ahmadiyah Tasikmalaya ini merupakan kegiatan yang pertama dilakukan secara bersama-sama. Kegiatan ini selain menyehatkan juga mempererat tali silaturahmi antara anggota Jemaat Ahmadiyah.

Doni Sutriana - Tasikmalaya

0 komentar:

Post a Comment