Ketika manusia meraih kesuksesan (keberhasilan) – dan dia tidak lagi mengalami kehinaan serta musibah – maka maka orang yang pada saat itu bersikap merendahkan diri dan dia tetap mengingat Allah maka dia itu sempurna”
(Malfuzhat, jld. I, hlm. 464).
0 komentar:
Post a Comment