Ahmadiyya Priangan Timur

.

Friday, 16 May 2014

MEMPERLAKUKAN ISTRI DENGAN BAIK

“Selain hal-hal yang amoral (tidak bermoral), segenap sifat yang kurang baik dalam hal yang tidak mengenakkan dari perempuan (istri), hendaknya ditanggung saja Menurut pendapatk saya, termasuk sebagai suatu hal yang tidak bermalu apabila seorang laki-laki berkelahi dengan perempuan. Allah telah menjadikan kita sebagai laki-laki. Sebenarnya atas diri kita terdapat anugerah sempurna. Cara mensyukurinya kita harus memperlakukan kaum perempuan (para istri) dengan lemah-lembut.”

Satu kali ada pengaduan, bahwa seseorang telah berlaku kasar kepada istrinya. Hadhrat Masih Mau’ud a.s. bersabda: “Orang-orang kita hendaknya jangan berbuat begitu.”   

(Malfuzhat, jld. II, hlm. 1-2).