“Orang-orang terbelenggu di dalam banyak sekali musibah, namun orang-orang mutaki (bertakwa) senantiasa diselamatkan, bahkan barangsiapa yang datang kepada orang mutaki (bertakwa) ia pun akan diselamatkan.
Musibah-musibah tidak mempunyai batas. Lihat saja penyakit-penyakit, ada ribuan jenis penyakit yang cukup untuk menciptakan musibah-musibah. Namun orang yang berada di dalam benteng ketakwaan, dia akan terhindar dari musibah-musibah itu, sedangkan orang yang berada di luarnya, dia tengah berada di dalam hutan belantara yang dipenuhi oleh binatang-binatang buas.”
(Malfuzat, jld I, hlm 15 / Pidato Pertama Hadhrat Masih Mau’ud a.s. pada Jalsah Salanah, 25 Desember 1897).
Musibah-musibah tidak mempunyai batas. Lihat saja penyakit-penyakit, ada ribuan jenis penyakit yang cukup untuk menciptakan musibah-musibah. Namun orang yang berada di dalam benteng ketakwaan, dia akan terhindar dari musibah-musibah itu, sedangkan orang yang berada di luarnya, dia tengah berada di dalam hutan belantara yang dipenuhi oleh binatang-binatang buas.”
(Malfuzat, jld I, hlm 15 / Pidato Pertama Hadhrat Masih Mau’ud a.s. pada Jalsah Salanah, 25 Desember 1897).
0 komentar:
Post a Comment