Ahmadiyya Priangan Timur

.

Tuesday 31 March 2015

Character Building Camp SMA Plus Al-Wahid

dilaporkan oleh : Tahirah Sulh Amatunnaim

Wanasigra - Kemah karakter, itulah nama yang di berikan oleh Wakasek Humas SMA Plus Al-Wahid, Bapak Dodi Kurniawan untuk kegiatan yang di selenggarakan pada tanggal 26-27 Maret 2015 di SMA Plus Al-Wahid. Kemah karakter yang bertemakan Pendidikan Karakter Sesuai Dengan Ajaran Islam ini, merupakan salah satu program kerja OSIS SMA Plus Al-Wahid masa bakti 2014/2015. Kegiatan yang menginduk pada seksi kerohanian OSIS SMA Plus Al-Wahid ini, dimulai pada hari Kamis, 26 Maret 2015 pada pukul 13.00 WIB. Walaupun saat itu hujan mengguyur kampung Wanasigra dengan derasnya, tetapi tidak mengurangi rasa antusias para siswa/i SMA Plus Al-Wahid untuk mengikuti kegiatan tersebut.

Kegiatan ini diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh tim murattal kelas X putra, dilanjutkan dengan pembacaan syair oleh tim syair kelas XI putri, kemudian sambutan dari Kepala Sekolah SMA Plus Al-Wahid, Bapak Cecep Ahmad Sentosa yang merasa senang dengan diselenggarakannya kegiatan ini dan bangga karena kegiatan ini sepenuhnya dilaksanakan dan dipersiapkan oleh para siswa sendiri. Tak lupa juga, sambutan dari Ketua OSIS, Afdal Hidayat yang berasal dari Papua kemudian laporan dari Ketua Pelakasana. Acara pun dibuka dengan doa pembuka yang di pimpin oleh Mubaligh Pembina SMA Plus Al-Wahid, Mln. Nur Ahmad Firmansyah.
 
Setelah dibuka maka acara pun masuk kepada intinya. Untuk pemateri sesi pertama yaitu Bapak H. Muhammad Raffi, beliau merupakan narasumber yang berasal dari Cimahi, Bandung. Seorang motivator profesional. Dalam kesempatan ini, beliau memberi arahan kepada seluruh peserta tentang penting nya memiliki tujuan hidup dan pentingnya karakter mulia bagi generasi Ahmadi. Anak-anak Ahmadi harus memiliki target dalam hidup mereka dan inilah nanti yang membentuk karakter mereka. Kalau karakter positif yang menempel maka hasil yang diperoleh pun akan positif.  Dengan gayanya yang santai dalam memberikan materi membuat seluruh peserta menjadi lebih bersemangat, selalu saja ada gelak tawa di tengah pemberian materi tersebut. Pukul 17.00 WIB, seluruh peserta beristirahat, untuk makan sore dan persiapan Shalat Magrib.
 
Materi sesi 2, dimulai pukul 19.00 WIB, dengan Bapak Udi Marsono sebagai pematerinya. Pada sesi ini, seluruh peserta di ajak untuk merelaksasi saraf-saraf mereka. Seluruh peserta diminta untuk terlentang dan menutup kedua matanya, dengan keadaan lampu yang dipadamkan. Di tengah kegelapan, alunan syair pun diperdengarkan, dan dengan diiringi wejangan dari beliau, tentang betapa penting nya  berkhidmat kepada kedua orang tua. Hampir seluruh siswi menitikan air matanya karena ingat kepada kedua orang tua mereka. Apalagi bagi siswi yang jauh dengan kedua orang tuanya.
 
Setelah selesai melakukan relaksasi, untuk mengembalikan keceriaan peserta, Bapak Muhammad Raffi mengajak seluruh peserta untuk menyanyikan Mars SMA Plus Al-Wahid, rasanya begitu khidmat sekali ketika menyanyikan mars bersama. Sebelum peserta di persilahkan untuk istirahat malam, diadakan acara perpisahan dengan kedua pemateri yang telah bersedia hadir di acara tersebut. Tak lupa, pemberian cinderamata diberikan oleh Kepala Sekolah SMA Plus Al-Wahid. Kemudian setelah itu, seluruh peserta dipersilahkan untuk istirahat malam.
 
Pukul 03.30 wib, sang mentari masih bersembunyi, udara dingin rasanya begitu menelusup ke dalam tubuh, ditengah indah nya sepertiga malam, seluruh peserta melaksanakan tahajud bersama. Rasanya udara yang begitu dingin, kalah dengan hangatnya kebersamaan dan rasa khusyu saat Tahajud berjamaah. Setelah Sholat Subuh Daaniyal siswa kelas XII memberikan daras Subuh dengan tema kesederhaan Rasulullah saw. yang harus dicontoh oleh seluruh generasi muda Islam. Rasa kantuk di pagi hari sirna ketika panitia memberikan bubur kacang hijau yang masih hangat kepada seluruh peserta. Pukul 06.00 WIB seluruh peserta telah siap untuk mengikuti senam pagi yang dipimpin oleh Sultan Mubarak Ahmad dan Asep Hermawan, dengan gaya mereka yang khas dalam menjadi inspektur senam. Suasana yang santai membuat seluruh peserta lebih ceria lagi. Fisik sehat, hati pun senang. Setelah sejenak menggerakkan badan para peserta pun diajak berjalan santai ke tempat yang tidak terlalu jauh dari sekolah.
 
Pukul 8.30 setelah sarapan maka menginjak acara terakhir pada kegiatan ini yaitu penutupan. Pada kesempatan ini disampaikan kesan pesan dari perwakilan peserta, "Acara ini sangat mengesankan. Pengajian OSIS kali ini berbeda dengan yang sebelumnya. Mubarak untuk seluruh pengurus OSIS, sebagai panita pelaksana kegiatan ini" ucap salah satu perwakilan peserta. Dan yang terakhir, doa penutup yang dipimpin oleh mubaligh pembina SMA Plus Al-Wahid untuk mengambil berkah dari kegiatan ini. Dan tak lupa, untuk tetap menjaga silaturahim antar peserta dilakukan mushafahah sebelum akhirnya seluruh peserta pulang kembali ke rumahnya masing-masing.
 
Walaupun, kurang dari 24 jam saja, waktu yang mereka habiskan bersama. Namun rasanya itu bisa menambah rasa kebersamaan dan hangatnya rasa kekeluargaan di sekolah, apalagi untuk siswa kelas XII yang akan meninggalkan SMA Plus Al-Wahid dalam waktu dekat. Tak ada yang lebih indah dan hangat daripada kebersamaan.

0 komentar:

Post a Comment