Ahmadiyya Priangan Timur

.

Saturday, 14 February 2015

ILMU DUNIAWI

”Merupakan hal yang sangat penting bahwa untuk mengkhidmati agama kalian harus menguasai ilmu pengetahuan duniawi dengan baik -- dalam hal ini yang paling mutakhir – dan kalian harus berjuang untuk tujuan tersebut. Namun pada saat yang sama, aku ingin memperingatkan kalian -- dan hal ini berdasarkan pengalaman pribadiku – bahwa mereka yang telah berjuang untuk menguasai satu segi pengetahuan, dan mereka tidak punya waktu dan niat untuk mencurahkan sebagian waktu [bergaul] dengan orang-orang suci, atau mereka tidak memiliki cahaya ruhani pada diri mereka sendiri, mereka telah berbuat kesalahan dan menyimpang jauh dari Islam.

Bukannya menjadikan ilmu-ilmu tersebut sebagai hamba bagi Islam, mereka malah telah mencoba dengan sia-sia menjadikan Islam sebagai hamba bagi ilmu-ilmu tersebut, dan mereka mulai menganggap bahwa merekalah orang yang bertanggungjawab untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan agama. Tetapi kalian harus ingat, bahwa agama hanya dapat dikhidmati oleh orang-orang yang memiliki cahaya Tuhan pada diri mereka.

Sesungguhnya ilmu-ilmu (sains) ini sedang diajarkan seperti kehidupan para padri (pendeta) dan dalam bentuk sebuah filsafat. Hasilnya adalah, bahwa seseorang yang mencoba menguasai ilmu-ilmu ini untuk sementara waktu ia tetap merupakan seorang Muslim yang mukhlis akibat adanya kesan baik yang dia dapatkan tentang agama ini -- untuk sementara waktu -- sebab kesan baik yang dia dapatkan tentang agama ini – tetapi kemudian dia mulai menjauh darinya. Kemudian tiba saat ketika dia meninggalkan semua ibadah Islam dan memutuskan dirinya dari hal itu

Beberapa dari mereka yang telah menguasai ilmu-ilmu ini telah menjadi pemimpin Negara, tetapi mereka tidak memahami rahasia dan semua masalah penting ini Sebab pencapaian akan ilmu-ilmu ini dapat berguna hanya jika seseorang itu sangat mukhlis dan berkeinginan mengkhidmati agama dan telah menjadi sahabat seorang yang telah diberkati ilmu samawi.” 
 
(Malfuzhāt, jld.I, hlm. 66).

Related Posts:

  • TANDA-TANDA IMAN ”Menanggung penderitaan di jalan Allah, bersiap-sedia menghadapi musibah-musibah dan kesulitan-kesulitan merupakan hal yang timbul akibat gerakan … Read More
  • MENERAPKAN AKHLAK-AKHLAK ALLAH ”Di dalam kalbu saya hal ini timbul, yakni dari ayat ini terbukti bahwa manusia hendaknya menerapkan sifat-sifat berikut: Yakni, untuk Allah Ta’a… Read More
  • KEKUATAN IMAN PARA SAHABAH ”Saya kembali memaparkan kondisipara sahabat sebegai contoh, yakni setelah beriman kepada Rasulullah saw. mereka secara amalan telah menampakkan … Read More
  • HARTA DAN ANAK-ANAK MERUPAKAN COBAAN ”Masalah ini dipaparkan Quran Karim di dalam ayat: Annamaa amwaalukum wa awlaadukum fitnah (sesungguhnya harta kalian dan anak-anak kalian merupa… Read More
  • SENANTIASALAH MENGINGAT KEMATIAN ”Tidak ada seorang pun yang tahu apakah dia masih hidup sesudah zuhur sampai saat ashar. Kadang-kadang secara tiba-tiba jantung berhenti dan nyaw… Read More

0 komentar:

Post a Comment