Ahmadiyya Priangan Timur

.

Wednesday 18 February 2015

JANGAN LALAI MENGAWASI DIRI SENDIRI

”Lihatlah, bagaimana akibat yang dialami kaum Luth dan kaum-kaum lainnya. Adalah wajib bagi setiap orang apabila dia menemukan hatinya keras maka kecamlah hati itu dan beri pelajaran khusyuk. Hal ini sangat penting bagi Jemaat kita, sebab mereka memperoleh makrifat segar (baru). Jika ada yang mengaku memperoleh makrifat tetapi tidak mengamalkannya, itu hanya omong-kosong belaka.

Oleh karena itu Jemaatku hendaknya jangan lalai terhadap diri sendiri karena menyaksikan kelalaian orang-orang lain, dan jangan padamkan kecintaan karena melihat hampanya kecintaan mereka. Manusia memiliki banyak sekali keinginan. Namun siapa yang tahu tentang takdir Sang Ghaib? Hidup tak pernah sesuai dengan keinginan-keinginan.

Untaian keinginan adalah lain dan untaian takdir pun lain lagi, serta inilah untaian yang benar. Ingatlah riwayat hidup manusia yang terdapat pada Allah Ta’ala adalah benar. Siapa yang tahu apa yang telah tertulis di situ? Oleh karena itu hendaknya kalbu (hati) harus sering dibangun-bangunkan dan diingatkan.” 

(Malfuzhat, jld. I, hlm. 152).

0 komentar:

Post a Comment