“Al Quran mengatakan: Qad aflaha man zakkāha. Yaitu, dia yang mensucikan dirinya memperoleh kesuksesan. Dan pensucian diri menuntut seseorang untuk terus bergaul dengan orang-orang yang baik dan dekat dengan orang-orang yang suci, hal itu sangat menolong.
Orang itu harus meninggalkan dusta dan perbuatan buruk, dan dia yang berjalan pada jalan itu harus diminta petunjuknya. Orang itu juga harus berangsur-angsur terus menyingkirkan kelemahan-kelemahannya. Sebab sebagaimana sebuah tulisan tidak mungkin sempurna tanpa diperiksa berulang-ulang, demikian juga moral pun tidak dapat sempurna kecuali orang itu terus menyingkirkan kelemahan-kelemahan.
Manusia adalah semacam hewan yang dia hanya dapat tetap di jalan yang benar jika dia terus mensucikan dirinya setiap waktu. Jika hal-hal itu tidak dilakukan, dia dapat menyimpang kapan saja.”
(Malfuzhāt, jld. I, hlm. 443).
0 komentar:
Post a Comment